Lappung
Lappung Media Network Media Network
Lappung Media Network
  • Lappung
  • Lappung Balam
  • Lappung Bandar Jaya
  • Lappung Baradatu
  • Lappung Investigasi
  • Lappung Kalianda
  • Lappung Kotabumi
  • Lappung Literasi
  • Lappung Metro
  • Lappung Mahkamah
  • Lappung Menggala
  • Lappung Pekon
  • Lappung Pesawaran
  • Lappung Pringsewu
  • Lappung Politik
  • Lappung Tanggamus
  • Lihat Semua Media Network →
    • APH
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Modus
    • Gaya Hidup
    • Metropolitan
    • Pemerintahan
    • Saburai
    • APH
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Modus
    • Gaya Hidup
    • Metropolitan
    • Pemerintahan
    • Saburai
    No Result
    View All Result
    Lappung
    No Result
    View All Result
    • APH
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Modus
    • Gaya Hidup
    • Metropolitan
    • Pemerintahan
    • Saburai

    Home » Ekonomi » Pertanian Jawara Ekonomi di Era Prabowo 

    Pertanian Jawara Ekonomi di Era Prabowo 

    Irzon Dwi Darma by Irzon Dwi Darma
    10/10/2025
    in Ekonomi
    Pertanian Jawara Ekonomi di Era Prabowo 

    Pemerhati Pembangunan, Mahendra Utama. Foto: Arsip pribadi

    Share on FacebookShare on Twitter

    Lappung – Sektor pertanian Indonesia menorehkan sejarah baru dengan menjadi penyumbang produk domestik bruto (PDB) tertinggi untuk pertama kalinya.

    Capaian ini disebut sebagai buah dari visi kebijakan yang kuat dan sinergi antara pemerintah pusat hingga daerah di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

    Baca juga : Indonesia 2025: Pertumbuhan dan Pemerataan di Bawah Prabowo

    Pemerhati Pembangunan, Mahendra Utama, menyatakan bahwa prestasi gemilang ini bukanlah suatu kebetulan, melainkan hasil dari kerja keras dan arah kebijakan yang konsisten.

    “Kita patut memberi penghormatan kepada Presiden Prabowo Subianto, yang konsistensi arahannya menegaskan bahwa ketahanan pangan adalah fondasi utama kedaulatan nasional,” ujar Mahendra Utama, Jumat, 10 Oktober 2025.

    Menurutnya, di bawah kepemimpinan Prabowo, sektor pertanian telah berhasil naik kelas dari sekadar ranah subsidi menjadi ujung tombak perekonomian negara.

    Mahendra juga memberikan apresiasi tinggi kepada Menteri Pertanian dan jajaran Kementan RI.

    Ia menyoroti berbagai kebijakan strategis yang menjadi pendorong utama keberhasilan ini, mulai dari peningkatan produktivitas, pemanfaatan lahan, hingga pendampingan teknologi pertanian modern.

    “Kebijakan-kebijakan strategis ini telah mendorong prestasi stok beras nasional mencapai 4,2 juta ton, sebuah rekor tertinggi sejak Indonesia merdeka,” jelasnya.

    Keberhasilan ini, lanjut Mahendra, tidak lepas dari kolaborasi solid di tingkat daerah.

    Peran para gubernur dan bupati di wilayah yang berhasil mencapai swasembada beras dinilai sangat vital.

    “Kepemimpinan mereka dalam memastikan distribusi benih unggul, pengairan, serta pendampingan petani sangat menentukan.

    “Pencapaian nasional sejatinya bermula dari keberhasilan lokal,” tegas Mahendra.

    Ia mencontohkan bagaimana provinsi-provinsi yang sebelumnya mengalami defisit kini berbalik arah menjadi pemasok beras untuk kebutuhan nasional.

    Hal ini membuktikan efektivitas kebijakan yang tersampaikan dari pusat hingga ke tingkat desa dan area persawahan.

    Baca juga : Bukan Sekadar Wisata: Karakter Mobilitas Udara Lampung-Jakarta

    Di era ini, pertanian tidak lagi dipandang sebagai simbol nostalgia negeri agraris semata.

    Menurut Mahendra, sektor ini telah bertransformasi menjadi penggerak utama roda ekonomi yang menopang pemulihan, pemerataan, dan stabilitas harga pangan.

    “Indikator terkuatnya adalah kontribusi terbesar terhadap PDB nasional dalam catatan sejarah kita,” katanya.

    Meski demikian, Mahendra mengingatkan bahwa perjalanan belum usai.

    Tantangan ke depan seperti peningkatan produktivitas, dampak perubahan iklim, pengembangan agroindustri, akses pasar yang lebih luas, dan adaptasi teknologi masih harus dihadapi.

    “Pemerintah pusat dan daerah harus terus memperkuat sinergi, memperluas akses modal bagi petani, mendorong riset dan inovasi, serta menjaga kesinambungan agraria,” pesannya.

    Sebagai penutup, Mahendra memberikan harapannya agar Indonesia tidak hanya mapan dalam swasembada beras, tetapi juga benar-benar merdeka dalam pangan, mandiri dalam produksi, dan adil dalam distribusi.

    “Mari kita teguhkan kepercayaan bahwa negeri agraris ini memiliki masa depan ekonomi yang gemilang,” pungkasnya.

    Baca juga : Menyambut Langkah Agresif Jawa Timur: Saatnya Lampung Bangkit Menjadi Tuan Rumah di Negeri Sendiri

    Tags: #KedaulatanPangan#MahendraUtama#PertanianJuara#PrabowoSubianto#SwasembadaBeras
    ShareTweetSendShare
    Previous Post

    Bidik 2 Area Rawan, Gubernur Lampung Pimpin Gerakan Antikorupsi

    Next Post

    Nusantara Lampung FC Resmi Diluncurkan, Langsung Tantang Sriwijaya FC

    Related Posts

    Perang Dagang AS vs Tiongkok 2025: Peluang bagi Komoditas Lampung? 
    Ekonomi

    Perang Dagang AS vs Tiongkok 2025: Peluang bagi Komoditas Lampung? 

    12/10/2025
    Pemerintah Dukung Migrasi Tanam Singkong ke Jagung
    Ekonomi

    Pemerintah Dukung Migrasi Tanam Singkong ke Jagung

    11/10/2025
    Irigasi: Faktor Kunci Swasembada Beras di Lampung
    Ekonomi

    Irigasi: Faktor Kunci Swasembada Beras di Lampung

    11/10/2025
    Load More

    Populer Minggu Ini

    • Potret BUMD Lampung: Sudah Kalah di MA, Masih Tahan Gaji Buruh Rp326 Juta

      Potret BUMD Lampung: Sudah Kalah di MA, Masih Tahan Gaji Buruh Rp326 Juta

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Lampung Cukup Sayur, Kurang Distribusi

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Pertanian Jawara Ekonomi di Era Prabowo 

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • 5 Kabupaten Raja Jagung di Lampung

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Hilirisasi Jeruk Siam: Lampung Menuju Kedaulatan Ekonomi

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Serenada untuk Sang Pejuang: Ulang Tahun Bang Dasco, Karya: Mahendra Utama

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Bisnis Dan Kemitraan
    • Disclaimer
    • Term Of Service
    • Redaksi
    • Pedoman Siber
    • Kebijakan Privasi
    • Lappung

    © 2023 Lappung.com All Right Reserved

    No Result
    View All Result
    • APH
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Modus
    • Gaya Hidup
    • Metropolitan
    • Pemerintahan
    • Saburai
    Lappung Media Network Lappung Media Network
  • Lappung
  • Lappung Balam
  • Lappung Bandar Jaya
  • Lappung Baradatu
  • Lappung Investigasi
  • Lappung Kalianda
  • Lappung Kotabumi
  • Lappung Literasi
  • Lappung Metro
  • Lappung Mahkamah
  • Lappung Menggala
  • Lappung Pekon
  • Lappung Pesawaran
  • Lappung Pringsewu
  • Lappung Politik
  • Lappung Tanggamus
  • Lihat Semua Media Network →

    © 2023 Lappung.com All Right Reserved