Lappung – Tsunami 8 meter bisa hantam Lampung jika Megathrust pecah
Ancaman gempa megathrust semakin nyata bagi wilayah pesisir Lampung.
Baca juga : Waspada! Lampung Berisiko Tinggi Terkena Gempa Megathrust
Para ahli memperingatkan, jika segmen megathrust di Selatan Jawa dan Selat Sunda pecah, gelombang tsunami setinggi 8 meter berpotensi menerjang pesisir Lampung dan sekitarnya.
Peneliti dari Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN, Nuraini Rahma Hanifa, mengungkapkan bahwa zona subduksi di selatan Jawa terus mengalami akumulasi energi seiring waktu.
Jika energi tersebut dilepaskan sekaligus dalam gempa berkekuatan hingga Magnitudo (M) 8,7, dampaknya bisa sangat luas, termasuk bagi Lampung.
“Lampung yang menghadap langsung ke Selat Sunda akan terkena dampaknya.
“Tsunami bisa mencapai ketinggian 4 hingga 8 meter, tergantung lokasi pesisirnya,” ujar Rahma, dikutip pada Senin, 3 Februari 2025.
Baca juga : Lampung di Zona Rawan Gempa, Pengembang Diimbau Gunakan Konstruksi Aman
Menurut perhitungan para peneliti, tsunami tersebut dapat mencapai pesisir Lampung dalam waktu kurang dari satu jam setelah gempa terjadi.
Kawasan yang paling berisiko antara lain pesisir barat Lampung, Lampung Selatan, serta daerah yang berbatasan langsung dengan perairan Selat Sunda.
Dampak Besar dan Waktu Kritis
Peneliti BRIN juga menyebutkan bahwa daerah pesisir Lampung memiliki tingkat kerentanan tinggi terhadap tsunami.
Kontur pantai yang landai di beberapa wilayah dapat mempercepat laju gelombang, memperparah dampak di daratan.
Selain itu, wilayah Jakarta juga diprediksi akan terdampak, meskipun dengan ketinggian tsunami yang lebih rendah, berkisar 1 hingga 1,8 meter.
Jakarta memiliki waktu sekitar 2,5 jam sebelum tsunami tiba, sementara daerah seperti Lebak, Banten, bisa terdampak hanya dalam waktu 18 menit setelah gempa.
Baca juga : Cuaca Panas Lampung Bikin Penasaran, BMKG: Siklon Tropis Biang Keroknya
“Yang pertama kali terkena dampak besar adalah wilayah pesisir Selat Sunda, termasuk Lampung.
“Oleh karena itu, masyarakat perlu waspada dan memahami jalur evakuasi,” tambah Rahma.
Tsunami 8 Meter Bisa Hantam Lampung Jika Megathrust Pecah
Mengingat potensi bencana ini, para ahli menekankan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat.
Pemerintah daerah, BPBD, dan instansi terkait didorong untuk memperkuat sistem peringatan dini, serta memastikan jalur evakuasi dalam kondisi siap digunakan.
Sosialisasi kepada masyarakat juga menjadi langkah penting agar warga dapat bereaksi cepat saat gempa besar terjadi.
“Masyarakat harus tahu, begitu merasakan gempa besar yang lama, mereka tidak perlu menunggu peringatan.
“Segera bergerak ke tempat yang lebih tinggi dan aman,” tandas Rahma.
Baca juga : Pesisir Barat Lampung Diguncang Gempa Magnitudo 5,4.Terasa di 10 Wilayah